Perbedaan possesive pronoun dan possesive adjective - Possesive pronoun dan possesive adjective di dalam kalimat bahasa inggris sama-sama digunakan untuk menunjukan suatu kepemilikan.
Namun meskipun kedua kata possesive ini sama-sama menunjukan arti kepemilikan akan sesuatu. Cara penggunaan dari kedua nya pun ternyata tidak lah sama.
Perbedaan Possesive Pronoun Dan Possesive Adjective
Kata possesive adjective digunakan sebelum kata benda(noun) di dalam kalimat.
Possesive pronoun justru di gunakan tanpa diikuti oleh kata benda(noun) di dalam kalimatnya.
Agar lebih jelas lagi dengan apa saja perbedaan antara possesive pronoun dan juga possesive adjective, berikut beberapa perbedaan antara keduanya:
a. Possesive Adjective:
1. Tidak dapat berdiri sendiri
Maksud dari tidak dapat berdiri sendiri disini adalah kata possesive adjective tidak dapat digunakan tanpa kata benda(noun) di dalam kalimatnya.
Contoh:
- I like their songs
Kata their pada kalimat diatas menunjukan kepemilikan mereka, yang diikuti oleh kata benda songs.
Jika kita tidak menambahkan kata benda songs setelah penggunaan possesive adjective(their) pada kalimat diatas, maka kalimat nya akan menjadi tidak lengkap serta tidak memiliki makna yang jelas.
Contoh kalimat nya akan menjadi seperti ini:
- I like their
Tidak jelas kata their ditujukan atas kepemilikan apa?
Jadi possesive adjective diatas harus diikuti oleh noun setelah penggunaanya di dalam kalimat.
2. Untuk menjelaskan objek yang akan digunakan
Kata possesive adjective digunakan untuk menerangkan objek yang akan digunakan.
Ini dikarenakan kata possesive adjective adalah kata yang digunakan sebelum kata benda (noun) pada kalimatnya.
Maka possesive adjective yang diletakkan sebelum kata benda nya itu berfungsi untuk menerangkan kata benda sebagai objeknya yang akan digunakan dalam suatu kalimat.
Contoh:
- Rangga cleans his house in every weekend(Rangga membersihkan rumahnya di setiap hari libur)
Jika kita tidak menambahkan his sebagai possesive adjective pada kalimat diatas, maka objeknya tidak jelas rumah siapa yang dibersihkan oleh si Rangga.
Dan kata his pada kalimat itu menjelaskan bahwa objeknya (house) adalah rumahnya si Rangga.
Maka kalimat nya pun jelas bahwa si Rangga membersihkan rumanya sendiri.
3. Mendeskripsikan noun
Kata possesive adjective hampir sama fungsi nya dengan kata adjective biasa(kata sifat).
Kata possesive adjective juga digunakan untuk menerangkan si noun sebelum penggunaan dari possesive adjective.
Berikut contoh nya:
- My father has a motorsports that he always ride it in every holiday at the end of the year(Ayah saya memiliki motor sports yang selalu dia kendarai di setiap libur akhir tahun)
Pada kalimat diatas seorang ayah yang memiliki motor sports adalah ayah dari my(saya).
4. Menjelaskan hubungan seseorang
Possesive adjective lebih sering digunakan untuk menunjukan suatu hubungan antara seseorang dengan orang lainnya.
Contoh:
- Shinta is my cousin(Shinta adalah sepupuku)
- Rangga is her brother(Rangga adalah saudara laki-laki nya)
- My father is a hard working people(Ayah saya adalah seorang pekerja keras)
b. Possesive Pronoun:
1. Dapat berdiri sendiri
Kata possesive pronoun dapat berdiri sendiri tanpa harus diikuti oleh objek setelah penggunaannya.
Contoh:
- These shoes are adorable, not like mine.
Diatas kita menggunakan kata possesive mine yang ditujukan untuk menjelaskan kepemilikan sepatu(shoes) yang kita miliki namun tidak kita sebutkan secara langsung.
2. Tidak diikuti oleh noun
Possesive pronoun di gunakan untuk menggantikan posisi noun, jadi kata possesive nya tidak diikuti lagi oleh noun.
Contoh:
- This book is hers.
3. Dapat diletakkan di awal atau pun diakhir kalimat
Kata possesive pronoun dapat diletakkan pada awal kalimat dan juga dapat diletakkan pada akhir kalimat.
Contoh nya:
Kalimat yang menggunakan kata Possesive pronoun di akhir kalimat:
- The hat that he wore is mine.(Topi yang dia gunakan adalah milik ku)
Kalimat yang menggunakan kata Possesive pronoun di awal kalimat:
- His is in front of the Television(Topinya berada di depan Televisi)
4. Objek yang di bicarakan sudah jelas
Penggunaan kata possesive pronoun harus digunakan setelah objek yang dibicarakan sudah jelas.
Jika tidak jelas yang dibicarakan, maka kata possesive pronoun tidak dapat menyampaikan makna pada kalimatnya.
Contoh:
- Hers is great.
Kata hers pada kalimat di atas tidak jelas ditujukan untuk menggantikan objek apa.
Maka kalimatnya harus dirubah dengan memberikan tambahan keterangan objek agar dapat menyampaikan makna yang ingin disampaikan.
Seperti:
- My test result is not really well, but hers is great(Hasil ujian ku tidak begitu bagus, tapi miliknya iya)
5. Untuk menghindari perulangan
Pronoun berarti kata ganti benda. Possesive berarti kepunyaan akan benda. Jadi makna dari possesive pronoun dapat kita artikan sebagai kata ganti benda yang menunjukan kepunyaan.
Sesuai dengan namanya, maka possesive pronoun digunakan untuk menggantikan kata benda yang digunakan untuk menunjukan suatu kepemilikan.
Ini ditujukan agar kita tidak selalu menggunakan kata benda(noun) yang sama di dalam satu kalimat.
Contoh kalimat yang tidak menggunakan possesive pronoun:
- Your smartphone is adorable. While my smartphone is out of date(Grafik smartphone mu begitu menggemaskan. Sedangkan smartphone punyaku sudah termakan usia)
Pada kalimat diatas kita menggunakan kata smartphone lagi di kalimat keduanya.
Setelah penggunaan kata possesive pronoun:
- Your smartphone graphic is adorable, while mine is out of date(Grafik smartphone mu begitu menggemaskan, sedangkan milik ku sudah termakan usia)
Sedangkan pada penggunaan possesive pronoun, kita hanya memakai kata mine untuk mengindikasikan kata smartphone dan sekaligus menyatakan kalau smarphone yang sedang kita bicarakan pada kalimat kedua adalah milik kita(saya).
Itulah beberapa perbedaan dari possesive adjective dan juga possesive pronoun dalam bahasa inggris. Semoga dapat membantu sobat sekalian, dan semoga bermanfaat :D
Posting Komentar
Posting Komentar