TRANSLATE THIS PAGE INTO YOUR LANGUAGE

Paling Dilihat

"Used to" dan "Would" | Cara Mengatakan Kebiasaan Masa Lalu

Posting Komentar
Artikel ini telah diupdate pada tanggal 30 Maret 2022
Kebiasaan masa lalu bahasa inggris - Pemakaian kata used to dan juga kata would memang sering ditemui untuk diskusi tentang kebiasaan yang dulu pernah kita lakukan dalam bahasa inggris. Jadi kalau sobat blog Berbagi Ilmu sempat bertanya,  bagaimana cara mengatakan kebiasaan masa lalu dalam bahasa inggris? Mari simak dibawah ini!

Apa beda used to & would?

Singkat nya, used to dipake untuk mengatakan kebiasaan masa lalu, yang dulu nya sudah sangat sering dilakukan. Sedangkan would, hanya bicara kebiasaan diwaktu lampau yang dilakukan dalam jangka pendek. Selain itu, would bisa dipake sbg cara bilang "ingin" di waktu terdahulu juga.

Fun fact: Kedua nya sama-sama dianggap sbg habitual past tense examples

Kebiasaan masa lalu bahasa inggris
difference words

Namun, penggunaan dari kedua kata ini masih tetap memiliki sedikit perbedaan di dalam pengunannya dalam kalimat bahasa inggris.

Examples of Sentences:

  • I used to play Basketball when i was in senior high school(Aku dulu sering bermain bola Basket ketika aku masih berada si sekolah menengah atas)

  • Shinta would love to play with me when she was at the same school as mine(Shinta dulu suka bermain dengan ku, ketika dia masih berada disekolah yang sama dengan ku)

Pahamai definisi lebih dulu!

1. Apa itu Used To?

Used to adalah kata yang digunakan untuk menyatakan tentang kebiasaan yang sering dilakukan pada masa lalu. Namun, kata ini juga penggunannya untuk memberikan akan sutau pernyataan atau keterangan yang terjadi pada waktu lampau(past state).
 

Kapan digunakan?

a. Kebiasaan masa lalu

  1. They used to play football in every afternoon(Mereka dulunya suka main bola, setiap sore)
  2. Shindi used to feed her cat every morning(Shindia dulu sering memberi makan kucing nya, setiap pagi)

b. Membicarakan orang lain

  • Shinta used to sing at her free time(Shinta dulu suka bernyanyi di waktu luangnya)
  • Anna used to live in Bengkulu(Anna dulu pernah tinggal di Bengkulu)

c. Memberi pernyataan

  • They used to be the greatest team at a competition(Mereka dulu adalah tim yang paling ditakutkan dalam sebuah lomba)
  • He used to be a boxing champion when he was young(Dia dulu adalah seorang Juara tinju ketiak ia masih muda)

2. Apa arti Would?

Would adalah bentuk kedua dari will, berarti ingin. Would sendiri digunakan untuk mengatakan keinginan masa lalu. Dan bisa dipakai sbg cara ekspresi kebiasaan yang sangat sebentar.

Contoh kalimat:

  • My father would love to take us on a holiday when he was not working(Ayah ku sering mengajak kami jalan-jalan ketika ia sedang tidak bekerja)

  • I would go jogging at the 5 AM in the morning(Aku dulu suka maraton pada pukul 5 pagi hari)

  • Shinta would love write some of her hearts feeling on her notes(Shinta dulu suka menuliskan isi hatinya di dalam buku catatan miliknya)

Catatan!

Namun, penggunaan dari kata would tidak dapat kita gunakan untuk menyatakan suatu pernyataan pada masa lampau.

  • I would live in Bengkulu(Salah)

  • I used to live in Bengkulu(Benar)


Untuk menyatakan suatu penyataan atau statement yang terjadi pada masa lalu, kata used to dalam grammar lebih cocok untuk dipake.

Exercises / Latihan

  1. I (....) like to come with u
  2. Mayang (......) cook every morning
  3. Randi (....) play mobile legends with his brother
  4. We (.....) to join them
  5. Nana (.....) clean her room when she still in Bandung

Kunci Jawaban

Nomor 1, 4, = Would. 2,3,5 = Used To


Kesimpulan

Kata used to dapat digunakan untuk menyatakan tentang kebiasaan dan juga pernyataan yang terjadi pada waktu lalu. Sedangkan untuk penggunaan dari kata would, hanya dapat kita gunakan untuk menyatakan tentang kebiasaan yang dulu sering kita lakukan.

Demikian artikel tentang ini kita pelajari. Semoga dengan membaca artikel ini dapat menambah wawas untuk teman-teman sekalian.

Sebelum pamit, mimin akan berikan satu Quote dari seorang penulis terbaik dalam buku penigkatan diri yang memiliki nama Karen Salmansohn. Semoga kata-kata bijaknya dapat menambah semangat teman-teman dalam meraih cita-cita yang teman-teman impikan :D

“What if i told you that 10 years from now, your life would be exactly the same? I doubt you’d be happy. So, why are you so afraid of change?
-- Karen Shalmon

Sampai jumpa.

Related Posts

Posting Komentar